Tugas Logo Terapi (Frankl) (Bab 4)
Unsur
Logo Terapi:
Frankl
menggunakan noös yang berarti jiwa/pikiran. Bila psikoanalisis terfokus pada
psikodinamik, yakni manusia dianggap berusaha mengatasi dan mengurangi
ketegangan psikologis. Namun, Frankl menyatakan seharusnya lebih mementingkan
noödinamik, yaitu ketegangan menjadi unsur penting bagi keseimbangan dan
kesehatan jiwa. Bagaimana pun, orang menginginkan adanya ketegangan ketika
mereka berusaha mencapai tujuan.
Teknik
logoterapi:
Teknik yang dikenal dengan intensi paradoksal, yang mampu
menyelesaikan lingkaran neurotis yang disebabkan kecemasan anti sipatori dan
hiper-intensi. Intensi paradoksal adalah keinginan terhadap sesuatu yang
ditakuti.
Teknik terapi Frankl yang kedua adalah de-refleksi. Frankl
percaya bahwa sebagian besar persoalan kejiwaan berawal dari perhatian yang
terlalu terfokus pada diri sendiri. Dengan mengalihkan perhatian dari diri
sendiri dan mengarahkannya pada orang lain, persoalan-persoalan itu akan hilang
dengan sendirinya
Konsep
Logoterapi:
Pandangan
Frankl tentang kesehatan psikologis menekankan pentingnya kemauan akan arti.
Tentu saja ini merupakan kerangka, di dalamnya segala sesuatu yang lain diatur.
Frankl berpendapat bahwa manusia harus dapat menemukan makna hidupnya sendiri
dan kemudian setelah menemukan mencoba untuk memenuhinya. Bagi Frankl setiap
kehidupan mempunyai makna, dan kehidupan itu adalah suatu tugas yang harus
dijalani. Mencari makna dalam hidup inilah prinsip utama teori Frankl yang
dinamakan Logoterapi. Logoterapi memiliki tiga konsep dasar, yakni kebebasan
berkeinginan, keinginan akan makna, dan makna hidup.
Logoterapi
awalnya ialah suatu metode psikoterapi untuk menangani orang-orang yang
kehidupannya kehilangan arti. Logoterapi lebih menekankan teknik daripada
teori. Akan tetai seperti dikemukakan Frankl, sesuatu yang tidak berdasarkan
teori tentang kodrat manusia dan filsafat kehidupan tidak dapat menjadi bentuk
psikoterapi (sama seperti ahli-ahli teori lain, kita akan memusatkan perhatian
di sini hanya pada teori kepribadian, bukan pada teknik-teknik yang dipakai
oleh ahli teori untuk mengubah kepribadian).
Sumber:
Frankl.
Emil. 2004. On the theory and therapy of mental disorders: an introduction to
logotherapy and existential analysis.New York: Brunner-Routledge 270 Madison
Avenue
Tidak ada komentar:
Posting Komentar